Sabtu, 30 April 2011

Menu Pepaya, untuk Kualitas Sperma & Cegah Kanker

Pepaya masak dapat digunakan untuk penyembuhan disentri, rematik, dan yang bermasalah dengan produksi lendir.

Pepaya kaya akan vitamin C dan merupakan sumber antioksidan yang baik.

Kandungan serat di dalamnya juga halus, sehingga baik dikonsumsi oleh kalangan balita sampai usia lanjut.

Pohon pepaya aslinya berasal dari Meksiko Selatan. Tingginya dapat mencapai � 10 meter, dan buahnya dapat dinikmati kapan saja. Tanaman pepaya kini telah meluas, khususnya di negara tropis.

Dalam pengobatan tradisional Cina, pepaya dikenal dapat mengatasi gangguan pencernaan. Buah yang tak mengenal musim ini dapat menghilangkan cacing usus. Pepaya masak dapat digunakan untuk penyembuhan disentri, rematik, dan yang bermasalah dengan produksi lendir.

Yayasan Kanker Internasional pada tahun 1997 melaporkan tentang manfaat vitamin C dan karoten, yang banyak terdapat dalam pepaya, untuk membantu mencegah kanker. Muncul anjuran diet makanan yang mengandung vitamin C dan karotenoid untuk mencegah kanker paru-paru. Cara ini juga kemungkinan dapat melawan kanker kolon, pankreas, kandung kemih, dan payudara, serta mengurangi radikal bebas yang merupakan pencetus kanker.

Rokok merupakan ikatan oksidan yang dapat dilawan dengan antioksidan. Untuk perokok sebaiknya tingkatkan konsumsi vitamin C untuk menyamai kadar vitamin C bagi yang bukan perokok.

Vitamin C sangat esensial untuk pembentukan sperma. Kekurangan vitamin C pada pria dapat menghambat dalam memperoleh keturunan. Perbaikan untuk hal ini memerlukan waktu satu bulan dengan meningkatkan konsumsi vitamin C sebanyak 500 miligram. Kualitas dan kuantitas sperma serta aktivitasnya dapat ditingkatkan dengan menambah konsumsi vitamin C.

Vitamin C juga dapat mengurangi risiko katarak, memperkuat dinding kapiler darah, dan mengurangi risiko penyakit jantung. Para peneliti percaya bahwa vitamin C juga dapat menghambat penuaan dengan memperbarui sel darah putih.

Pepaya sangat tepat diberikan kepada kaum lanjut usia karena mudah dinikmati dan dicerna. Perlu diperhatikan agar jangan mencampur pepaya untuk masakan jeli dan agar-agar telur karena enzim papain yang ada dalam pepaya akan merusak protein dan agar-agar telur.@

Jus pepaya

Untuk 2 gelas

Bahan:

200 gram pepaya

50 ml air jeruk manis

2 sdm gula pasir

1 klg (330 ml) soft drink dingin

Cara membuat:

1. Blender pepaya bersama air jeruk dan gula sampai halus.

2. Tuang ke dalam gelas, tuangkan soft drink saat akan disajikan.

3. Hidangkan dalam keadaan dingin.

Jumat, 29 April 2011

ANALISA BUDIDAYA PEPAYA CALIFORNIA

BUDIDAYA TANAMAN PEPAYA CALIFORNIA
( Jarak tanam 2.50 m x 2.50 m ; Jumlah tanaman / Ha 1521 pohon )

1.Pengolahan lahan
Upah borong pembuatan lobang tanam 1521 lobang @ Rp 1000,- Rp 1.521.000,-
Upah borong pengurugan lobang tanam 1521 lobang @ Rp 500,- Rp 760.500,-
Upah borong pembuatan bedengan atau parit /Ha Rp 1.200.000,-

2.Persiapan tanam
Pembelian bibit 1521 Polybag @ Rp 2000 Rp 3.042.000,-
Pembelian pupuk kandang 1521 karung @ Rp 5000,- Rp 7.605.000,-
Upah borong penaburan pupuk kandang 1521 karung @ Rp 500 Rp 760.500,-
Pembelian pupuk dasar NPK 400 Kg @ Rp 2600 Rp 1.040.000,-
Upah tanam 40 H.K.W x Rp 8000 Rp 320.000,-
Jumlah biaya awal Rp 16.249.000,-

3. Perawatan tanaman ( 3 bulan setelah tanam )
Upah penyiangan 40 H.K.W x Rp 8000 Rp 320.000,-
Pembelian pupuk NPK ( 0,5 Kg /pohon ) 750 Kg @ 2600 Rp 1.950.000,-
Upah menabur pupuk NPK 40 H.K.W @ 8000 Rp 320.000,-
Jumlah biaya Untuk bulan ke- 3 Rp 2.590.000,-

4. Perawatan tanaman ( 6 bulan setelah tanam )
Upah penyiangan 40 H.K.W x Rp 8000 Rp 320.000,-
Pembelian pupuk NPK ( 0,5 Kg /pohon ) 750 Kg @ 2600 Rp 1.950.000,-
Upah menabur pupuk NPK 40 H.K.W @ 8000 Rp 320.000,-
Jumlah biaya Untuk bulan ke – 6 Rp 2.590.000,-

5. Perawatan tanaman ( 9 bulan setelah tanam )
Upah penyiangan 40 H.K.W x Rp 8000 Rp 320.000,-
Pembelian pupuk NPK ( 0,5 Kg /pohon ) 750 Kg @ 2600 Rp 1.950.000,-
Upah menabur pupuk NPK 40 H.K.W @ 8000 Rp 320.000,-
Jumlah biaya Untuk bulan ke – 9 Rp 2.590.000,-

Total biaya sampai panen ( I ) (bulan 7 – 9) Rp 24.019.000,-

Produksi pepaya
Panen tahun I
1 pohon = 30 Kg x 1521 pohon = 5.630 Kg x Rp 2.500 Rp 114.075.000,-

Keuntungan
Hasil panen Rp 114.075.000,-
Modal Rp 24.019.000,_
Keuntungan Rp 90.056.000,-


Catatan:
Perawatan tanaman pada tahun II dan III menyesuaikan kebutuhan. Untuk mempertahankan produksi, sebaiknya perawatan sama seperti bulan sebelumnya. Usia menanti panen yang pendek, hanya 7 bulan - 9 bulan. Buah bisa dipanen setiap pekan, dengan usia produktif selama 28-30 bulan. Satu hektare (ha) lahan bisa ditanami 1.500-1.700 pohon. Jika tanpa serangan hama dan penyakit parah, petani bisa balik modal di tahun pertama.
Analisis usaha dibuat dengan mengabaikan serangan hama dan penyakit, serta semua pohon berproduksi optimal. Keuntungan belum dikurangi biaya pasca panen dan transportasi.
Tahun II dan III produksi buah akan menurun.

Keterangan :
Harga pupuk kandang / karung ( 60 Kg ) Rp 5.000,-
Harga pupuk NPK ( ponska ) / Kg Rp 2.600,-
Harga Dithane ( Fungisida ) / Kg Rp 75.000,-
Harga Supracide ( Insectisida ) / Kg Rp 220.000,-
Harga Gandasil ( Pupuk daun ) / 500 Gram Rp 28.000,-
H.K.W ( Hari Kerja Wanita ) Kerja setengah hari Rp 8.000,-
H.K.P ( Hari Kerja Pria ) Kerja setengah hari Rp 25.000,-

Untuk penanggulangan hama dan penyakit minimum 30 hari sekali ( setiap bulan )
Perbulan dibutuhkan obat-obatan sbb;
2 Kg Dithane @/ Kg Rp 75.000,- Rp 150.000,-
1 Kg Supracide Rp 220.000,-
2 Bungkus Gandasil @ /500 Gram Rp 28.000 Rp 56.000,-
Upah penyemprotan 4 H.K.P @ Rp 25.000 Rp 100.000,-
JUMLAH Rp 526.000,-

Harga pepaya
asumsi harga terendah
Disortir Rp 2.800,-/ Kg
Tanpa sortir Rp 2.500,-/ Kg
Buah afkir Rp 1.500,-/ Kg

Buah Afkir : - Buah cacat / bengkok / bulat
- Berat buah dibawah 0,6 Kg / Buah